Rabu, 23 Juni 2010

Pilkada Gubernur

Munculnya gagasan pilkada Gubernur ditiadakan dengan alasan pemborosan anggaran serta fungsi Gubernur hanya fungsi koordinasi saja. Mengingat adanya otonomi daerah yakni daerah Kabupaten atau Kota lah yang mempunyai kekuasaan atas wilayahnya. Ide pemilihan gubernur agar dipilih oleh DPRD mendapat sambutan yang baik dari masyarakat. Gubernur sekarang tidak mempunyai kekuasaan terhadap para bupati atau walikota.

Selasa, 20 April 2010

Marmo Unggul Tipis

Pasangan Marmo-Hendi (Marhen) sesuai prediksi unggul tipis atas pasangan Manis walaupun saat ini masih hitungan sementara. Diperkirakan hasil akhir tidak jauh dari hasil sementara yang sudah dapat diketahui. Para PNS di lingkungan kantor walikota tentu ketar ketir bagi yang dulu pernah menyegel ruang maupun yang narik mobil dinas Soemarmo saat dicopot jadi Sekda. Apalagi Pak Kawi walikota sebelumnya tentu pupus sudah harapan mengamankan kebijakan yang telah dirintisnya. Demikian pendapat sebagian masyarakat Semarang, karena peristiwa itu masih belum lama. Nasib dikunyo kunyo inilah yang menimbulkan simpati warga sehingga mempengaruhi perolehan pasangan Marhen ini.

Semua itu tergantung pak Marmo apakah mau balas dendam atau malah merangkul mengajak rival rivalnya untuk bersama sama dalam pemerintahannya. Rival yang secara elegan menyalami kemenangan pak Marmo adalah Harini. Pasangan Harini - Ari memang diduga dicalonkan oleh Soekawi walikota sebelumnya untuk memecah suara Marhen. Namun sejarah membuktikan lain, keberpihakan ke Pak Marmo lebih dominan.

Selasa, 13 April 2010

Suara PNS Menentukan

Kalangan PNS di kota Semarang nampaknya ada pembekalan dari pimpinan daerahnya untuk menggiring memilih pasangan Mahfudz-Anis, bila demikian kemungkinan mendulang perolehan suara cukup signifikan. Pasangan ini bisa mulus jalannya menuju kursi semarang satu. Mengingat suara mengambang nanti diprediksi bisa lebih dari 30 %. Sehingga bagaimana lagi kalau tidak mengandalkan kalangan keluarga PNS sendiri. Masyarakat nampaknya sudah lelah dalam pilkada dan janji janji dari para calon.

Marhen diprediksi Unggul Tipis

Pasangan Marmo - Hendi (Marhen) diprediksi akan unggul tipis dari para pesainggnya terutama dari pasangan Mahfudz - Anis. Manis yang lebih awal mensosialisasikan di akhir akhir menjelang coblosan terkesan mbleret apalagi partai pengusung di tingkat ranting seolah olah ogah ogahan dalam mendukung karena ciptaan walikota sebelumnya. Beralihnya dukungan partai gurem non parlemen yang merapat ke pasangan Marhen ini disebabkan arus dukungan kepada calon yang diusung PDIP semakin semarak saja walau diserang kampanye perselingkuhan nya dulu. Pertarungan slogan satu putaran untuk kemenangan juga sering bermunculan. Namun prediksi ini menunggu hasil pilwakot 18 April mendatang. Wong cilik dalam memilih tidak memandang masalah pribadi namun aura kemenangan sepertinya milik Marmo Hendi.

Senin, 29 Maret 2010

Bambang-Kristanto


Bambang Raya kali ke dua ini nyalon lagi dalam Pilwakot Semarang. Pak Bambang ini sebenarnya namanya naik daun ketika era 90-an. Pada saat jaman nya pak Ismail Gubernur Jateng dulu. Sifat pantang menyerah ditunjukkan dalam pencalonan Pilwakot Semarang. Partai Pengusung Golkar dan Gabungan 14 Partai kecil non parlemen.

Kamis, 18 Maret 2010

Jago Koalisi Partai Non Parlemen


Mur Aris Sutoto, yang awalnya di dukung 22 Parpol untuk maju dalam pilwakot Semarang harus gigit jari, karena tidak adanya konsistensi parpol pendukungnya. Parpol pendukung lari memilih yang gizinya banyak. Sehingga harus tersingkir lebih awal karena verifikasi KPU belum bisa memenuhi target. Ini menjadikan pelajaran bagi yang nyalon melalui partai kecil.

Rindu Semarang Berubah


Pasangan yang di usung koalisi Gerindra dan PKS yaitu Harini - Ari mempunyai slogan "Rindu Semarang Berubah". Mampukah pasangan ini menggapai cita citanya? Hasilnya ditunggu setelah pertarungan April 2010 mendatang.

Rabu, 10 Maret 2010

Koalisi PAN, PKB, PPP


Tiga partai berbasis islam PKB, PAN dan PPP dalam menghadapi pilwakot kota Semarang mengusung M Farchan - Dasih. Semboyan pasangan ini adalah NGERTI ABANG IJONE SEMARANG ( Tahu merah hijaunya kota Semarang). Padahal masih ada warna yang belum tersebut seperti kuning, merah muda, dan ungu belum disebutkan.

Pilwakot Semarang


Salah satu pasangan calon walikota dan wakilnya dari partai demokrat yaitu Mahfudz Ali - Anis Nugroho. Mereka berjanji melayani warga kota. Sebutan MANIS untuk pasangan ini sudah mensosialisasikan dirinya untuk merebutkan kursi Semarang satu

msn spaces graphics
Cabelas Coupon